DISCLAIMER
This research report is prepared by PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk for information purposes only and are not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).
Minggu, 03 Juni 2012
Bangun Infrastruktur, PGAS Gelontorkan Rp2,5T
INILAH.COM, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk mengangggarkan Rp2,5 triliun untuk membangun jaringan dan fasilitas gas sepanjang tahun ini.
Pembangunan jaringan dan fasilitas tersebut sehubungan dengan perintah Presiden SBY untuk mendukung pemakaian gas sebanai sumber energi alternatif.
"Dengan penugasan Presiden kita komitmen untuk kembangkan itu, ini ditugaskan. PGN harus bangun infrastruktur gas, suka atau tidak suka harus bangun, itu perintah," kata Direktur Pengusahaan Perusahaan Gas Negara (PGN), Jobi Triananda Hasjim di Jakarta, sabtu (2/6/2012).
Tahun ini, perseroan akan fokus pada pengembangan infrastruktur backbone, yaitu pipa induk di sejumlah wilayah seperti Jabodetabek, Medan dan Jawa Timur. Untuk wilayah Jabodetabek, perseroan akan membangun pipa untuk menyambungkan wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Barat.
"Ada beberapa ruas, Tanjung Priok-Muara Tawar, Serpong-Cimanggis. Jadi harapan kita Cinere, Karawang, Sawangan, Depok, Bogor akan kita layani lebih banyak lagi," tuturnya.
Perseroan menganggarkan belanja modal Rp2,5 triliun untuk membangun jaringan dan fasilitas gas tersebut. "2012 capex kita untuk membangun jaringan dan fasilitas Rp2,5 triliun, di luar pengembangan upstream," kata Jobi.
Ia menyatakan, pipa induk tersebut nantinya akan mengaliri pelanggan gas di rumah tangga-rumah tangga yang saat ini jumlahnya mencapai 58 ribu rumah tangga.
"Artinya dengan meningkatkan program ini di masyarakat, maka kita mengurangi pemakaian lpg 3 kg yang masih disubsidi," katanya. [ast]
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1867733/bangun-infrastruktur-pgas-gelontorkan-rp25t
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar