DISCLAIMER
This research report is prepared by PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk for information purposes only and are not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).
Senin, 02 Juli 2012
Asuransi BUMN Belum akan IPO hingga 2013
INILAH.COM, Jakarta - Asuransi BUMN belum akan melakukan penawaran perdana saham (initial public offering/IPO) hingga 2013.
"Belum ada (asuransi BUMN) yang akan IPO tahun ini. Tahun depan (2013) juga belum ada," ujar Deputi Bidang Usaha Jasa Kementerian BUMN, Parikesit Suprapto di Jakarta, Senin (2/7/2012) usai meresmikan Gedung Baru PT Asuransi Ekspor Indonesia (ASEI).
Menurutnya, kebutuhan modal di industri asuransi BUMN belum begitu mendesak hingga tahun depan. "Kalaupun akan menambah modal, asuransi BUMN akan melakukannnya dengan menerbitkan obligasi," tukas Parikesit.
Dia mengakui akan ada satu asuransi BUMN yang akan menerbitkan obligasi dalam waktu dekat. Namun, dia saat ditanya nama asuransinya, Parikesit tidak bersedia menyebutkannya.
Sebelumnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan menargetkan permodalan pasar modal Indonesia mengalahkan pasar modal Singapura dengan memperbanyak aksi korporasi BUMN melalui saham perdana atau initial public offering (IPO).
“Tujuannya karena kita punya pasar modal agar pasar modal membesar, kalau Tuhan mengizinkan kita punya harapan kapitalisasi (permodalan) pasar modal Indonesia akan melebihi Singapura, dan sejarah bagi indonesia, BUMN harus mendorong pasar modal,” ungkap Dahlan beberapa waktu lalu dalam rapat bersama Komisi VI DPR.
Bagi Dahlan, IPO punya dua dampak positif. Selain memperkuat permodalan pasar modal, juga akan menyehatkan perseroan/BUMN yang melakukan IPO.
Dahlan sendiri telah memastikan akan ada lima BUMN yang segera melantai di bursa saham. Salah satunya, PT Semen Baturaja. Sedangkan empat lainnya, merupakan anak perusahaan BUMN. [hid]
http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1878318/asuransi-bumn-belum-akan-ipo-hingga-2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar