BEI Terima Empat Dokumen IPO

INILAH.COM, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menerima tiga hingga empat perusahaan untuk melakukan penawaran umum saham perdana. Baru-baru ini manajemen BEI menerima laporan dokumen penawaran saham perdana PT Citra Borneo Indah.

"Ada tiga hingga empat perusahaan yang akan melakukan penawaran umum saham perdana. Mereka ada yang memakai laporan keuangan Maret dan April 2012. Di antara perusahaan tersebut ada yang bergerak di bisnis perkebunan," ujar Direktur Utama BEI, Ito Warsito, saat ditemui di gedung BEI, Selasa (24/7/2012).

Lebih lanjut ia menuturkan, salah satu perusahaan yang ingin melakukan penawaran umum saham perdana yaitu PT Citra Borneo Indah. Perseroan akan menawarkan saham perdana dengan melakukan global offering. Perusahaan tersebut kemungkinan listing pada September dan Oktober 2012. Adapun aset perusahan untuk perkebunan mencapai Rp2 triliun.

Sekadar informasi, BEI telah menerima dokumen penawaran umum saham perdana PT Provident Agro dan PT Pelayaran Nelly Dwi Putra. Dua perusahaan tersebut menggunakan laporan keuangan Maret 2012 untuk melakukan penawaran umum saham perdana.

PT Provident Agro telah menunjuk PT Lautandhana Securindo sebagai penjamin pelaksana emisi efek. PT Provident Agro akan melepas 20% ke publik. Sedangkan PT Indo Premier Securities akan menangani penawaran umum saham perdana PT Pelayaran Nelly Dwi Putra.

Sejak awal tahun, baru 13 emiten yang mencatatkan sahamnya di BEI, yakni PT Minna Padi Investama Tbk (PADI), PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE), PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST), PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC).

Selain itu, PT Trisula International Tbk (TRIS), PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX), PT Toba Bara Sejahtra Tbk (TOBA), PT MNC Sky Vision (MSKY), PT Global Teleshop (GLOB), PT Tri Banyan Tirta (ALTO), PT Gading Development (GAMA), PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (BJTM). [hid]

http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1886166/bei-terima-empat-dokumen-ipo