DISCLAIMER

This research report is prepared by PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk for information purposes only and are not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).

Jumat, 08 Maret 2013

After-hours - 8 March 2013

Market Review

Jakarta Composite Index (JCI) kembali mencatatkan rekor all-time high terbaru di 4,904.48. Indeks pada akhirnya ditutup di 4,874.50, naik 26.20 poin atau 0.54%. Indeks LQ-45 dan IDX30 juga berakhir menguat yaitu masing-masing sebesar 0.6% dan 0.69%.


Di bursa regional, indeks Nikkei, Hang Seng dan KOSPI juga berakhir menguat dengan masing-masing mencatatkan kenaikan sebesar 2.64%, 1.41% dan 0.08%.

Secara sektoral, indeks sektor pertanian merupakan satu-satunya yang mengalami penurunan yaitu sebesar 0.23%. Sektor-sektor lainnya berakhir positif dengan kenaikan terbesar dibukukan oleh sektor perdagangan (+1.23%), diikuti oleh sektor pertambangan dan aneka industri dimana keduanya masing-masing menguat 1.14%.
Sebanyak 152 saham berakhir menguat, sebaliknya 117 saham ditutup melemah dan 122 lainnya berakhir stagnan. Posisi transaksi asing pada hari ini berakhir dengan net sell senilai Rp288.63 miliar.

Di antara saham-saham terekomendasi, TELE mencatatkan kenaikan terbesar yaitu 5.97% sementara MDLN kembali menanjak sebesar 3.57% dan INDS menguat 1.63%. IMAS, AISA, dan PTPP ditutup stagnan sedangkan BBNI berakhir melemah.

Menjelang dibukanya bursa di Amerika, kontrak berjangka indeks S&P menguat dengan optimisme seputar data nonfarm payroll yang akan dirilis Jumat ini. Data NFP diperkirakan berada di 165 ribu di bulan Februari sementara tingkat pengangguran diprediksi berada di 7.9%.

Dengan tercapainya level psikologis di 4,900, Jakarta Composite Index selanjutnya diprediksi akan mengincar resistance berikutnya di 4,929.59 dan 5,034.28. Meskipun demikian tetap perlu diwaspadai potensi terjadinya koreksi pada indeks mengingat kenaikan yang telah terjadi cukup signifikan sehingga indeks rentan terhadap koreksi.

Support krusial bagi JCI diprediksi tetap berada di 4,646 dan support terdekat berada di 4,825.70.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar