DISCLAIMER

This research report is prepared by PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk for information purposes only and are not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).

Senin, 30 Juli 2012

Morning Brief - 31 Juli 2012

Market Preview


Setelah menguat dalam beberapa sesi terakhir, indeks Dow Jones terkoreksi tipis dan ditutup melemah 0.02% atau 2.65 poin. Indeks S&P 500 juga turun 0.05% atau 0.67 poin sedangkan indeks NASDAQ terkoreksi 12.25 poin atau 0.41%. Meskipun kinerja di Amerika menurun, di Eropa, indeks FTSE dan DAX masih kuat dengan masing-masing mencatatkan kenaikan 1.18% dan 1.27%.

Di pasar obligasi, yield obligasi Spanyol untuk jangka waktu 10 tahun turun menjadi 6.57% sementara obligasi 10 tahun Italia turun menjadi 5.88%.

Dari Moody’s, lembaga rating ini mengingatkan bahwa walaupun komitmen ECB untuk mengambil tindakan tegas mengatasi krisis dapat mengulur waktu, ECB tidak akan dapat menyelesaikan krisis utang Eropa sendirian. Sementara itu, oposisi terhadap rencana ECB untuk membeli obligasi pemerintah dalam jumlah yang lebih besar tetap menjadi kendala yang signifikan. Oposisi yang terutama datang dari Jerman ini menyebutkan bahwa tugas utama dari ECB adalah memastikan tercapainya stabilitas harga, bukan memberikan bantuan keuangan bagi pemerintahan negara-negara anggotanya.

Menteri keuangan Amerika Timothy Geithner dan Menteri keuangan Jerman Wolfgang Schaeuble juga bertemu pada hari Senin untuk membahas masalah krisis di Eropa. Keduanya menyambut baik suksesnya penjualan obligasi di Portugal dan Irlandia dan juga adanya kemajuan dalam pelaksanaan program austerity di kedua negara ini. Selain itu, mereka juga membahas upaya-upaya yang dilakukan oleh Italia dan Spanyol untuk mencapai reformasi fiskal dan struktural, namun keduanya tidak menyinggung mengenai Yunani dimana saat ini pihak Troika masih mengevaluasi hasil dari program reformasi di sana. Setelah bertemu dengan Schaeuble, Geithner dijadwalkan bertemu dengan presiden ECB Mario Draghi.

IMF hari Senin juga mengeluarkan pernyataan dimana krisis utang di Eropa telah memperburuk ketidakstabilan keuangan global dan proses penyelesaiannya berpotensi berkepanjangan dan memakan biaya yang besar.

Di sisi teknikal, kenaikan JCI hingga mencapai 4119.84 kemarin berpotensi membuka jalan untuk kenaikan berikutnya menuju 4234.73, namun kenaikan ini masih belum didukung kenaikan pada volume. Harga penutupan pun gagal menembus resistance 4108.67, sehingga hari Selasa ini dengan terkoreksinya indeks Dow Jones, JCI juga berpeluang ikut terseret arus koreksi. Support paling signifikan untuk indeks berada di 3964.81 sedangkan berdasarkan perhitungan Fibonacci, level-level support terdapat di 4083, 4060, 4042, 4024, dan 4001. Sebaliknya, resistance saat ini berada di 4108.67, 4119.84, dan 4200 diikuti oleh 4234.73. Diperkirakan hari Selasa ini indeks akan bergerak antara 4060 hingga 4120.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar