Jakarta Composite Index ditutup melemah 15 poin atau 0.37% saat penutupan sesi kedua hari Jumat. Sementara itu, indeks LQ-45 dan IDX30 juga ditutup di zona merah dengan masing-masing melemah 0.65% dan 0.69%.
Dari sepuluh sektor yang ada hanya sektor infrastruktur (+1.13%) dan sektor perdagangan (+0.18%) yang berhasil mengakhiri sesi kedua dalam kondisi positif. Delapan sektor lainnya berakhir melemah dengan penurunan terbesar dialami oleh sektor aneka industri (-2.27%), diikuti oleh sektor sektor manufaktur (-1.21%) dan barang konsumsi (-1.18%).
Sejumlah 103 saham berakhir positif, dengan 149 saham melemah dan 97 saham lainnya berakhir stagnan.
Dari sepuluh saham terekomendasi, kenaikan terbesar dibukukan oleh MNCN (+3.23%) diikuti oleh BMTR (+2.35%) dan TOTL (+1.96%). Tiga saham stagnan yaitu BBKP, CLPI, KLBF dan TRIM sedangkan penurunan dialami oleh DILD (-2.74%) dan LSIP (-1.71%).
Sesuai perkiraaan, JCI bertahan di area konsolidasi antara 4070 dan 4110 dengan indeks sempat mencapai level terendah di 4066.25. Meskipun demikian, support area ini dapat dianggap tetap bertahan karena angka penutupan indeks berbalik ke dalam rentang 4070-4110.
Minimnya katalis positif cenderung mendorong indeks terkena aksi profit taking pada akhir pekan ini, terutama setelah sebelumnya para pelaku pasar optimis terhadap prospek adanya QE3 di Amerika.
Malam ini di sesi perdagangan Amerika diperkirakan akan kembali terjadi konsolidasi karena minimnya katalis positif maupun negatif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar