DISCLAIMER

This research report is prepared by PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk for information purposes only and are not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).

Jumat, 21 September 2012

Market Wrap - 21/09/2012

Market Review


Berita bahwa Spanyol tengah menyiapkan program reformasi ekonomi yang akan diikuti oleh pengajuan bailout menyeluruh ke Uni Eropa menjadi pemicu kenaikan bursa saham regional pada penghujung pekan ini.

Indeks domestik ditutup menguat dengan Jakarta Composite Index naik 0.64%, indeks LQ-45 menguat 0.68%, sementara IDX30 juga berakhir naik 0.62%. Di tingkat regional, ketiga indeks utama Asia juga mengakhiri sesi perdagangan Jumat di zona hijau. Indeks Nikkei, Hang Seng dan KOSPI masing-masing menanjak 0.25%, 0.70% dan 0.60%.

Meskipun JCI menguat, tiga sektor mengalami penurunan: sektor pertanian (-0.68%), barang konsumsi (-0.27%) dan infrastruktur (-0.14%). Sebaliknya, sektor terbaik pada hari ini adalah sektor pertambangan dan aneka industri yang masing-masing menguat 1.72%. Sektor properti dan perdagangan juga menguat masing-masing 1.51% dan 1.33%.

Sebanyak 144 saham berakhir menguat dengan 105 saham ditutup melemah, sedangkan 103 saham berakhir stagnan. Posisi asing pada akhir sesi perdagangan ditutup dengan posisi net sell senilai Rp.148.29 miliar.

Diantara sepuluh saham terekomendasi, kinerja terbaik dibukukan oleh MNCN yang naik 7.61% hingga mencapai 2550 sebelum akhirnya ditutup di 2475. Dengan demikian, target terakhir MNCN di 2675 menjadi target berikutnya. Terbaik berikutnya adalah kenaikan 2.75% dari SMCB yang membawanya hingga ditutup di 2800. ARNA, ASGR, BBKP, DART, ESSA, dan TRIM berakhir stagnan sedangkan BBCA dan KLBF ditutup melemah masing-masing 0.63% dan 1.15%.

Posisi JCI yang mampu bertahan di atas 4200 berhasil membawa indeks mengalami rebound hingga 4245.25. Dengan demikian, indeks tetap menjaga peluangnya untuk kembali menguji resistance berikutnya di 4272 awal pekan mendatang. Support untuk indeks berada di area 4194-4200 dimana apabila support ini gagal bertahan akan mendorong indeks hingga terpuruk lebih lanjut menuju 4169.

Menjelang sesi perdagangan di New York malam ini sentimen diperkirakan akan ditopang oleh kabar bahwa Spanyol tengah menyiapkan program reformasi ekonomi yang nantinya akan berlanjut pada pemberian bailout bagi Spanyol. Berdasarkan laporan dari Financial Times hari ini, rencana ini akan dipusatkan pada langkah-langkah struktural yang diminta oleh Uni Eropa, bukan pada pengenaan pajak baru ataupun pemotongan pengeluaran pemerintah. Apabila persyaratan yang diminta oleh Uni Eropa dapat diterima, Spanyol akan mempertimbangkan untuk menerimanya. Sebelumnya disebutkan bahwa Italia dan Spanyol tidak akan mengajukan permintaan bailout kecuali mereka tidak mampu mendapatkan pinjaman dari pasar akibat naiknya imbal hasil obligasi pemerintah.

Diperkirakan bahwa pada akhirnya Spanyol akan mengajukan permintaan bailout dengan persyaratan yang tidak terlalu memberatkannya. Apabila terealisasi, langkah ini akan menjadi katalis positif bagi sentimen pasar pekan mendatang, terutama setelah Federal Reserve dan Bank of Japan mengeluarkan paket stimulus mereka baru-baru ini. Isu Eropa pun juga diperkirakan akan mereda. China juga akan menjadi salah satu isu penting bagi sentimen pasar pekan mendatang setelah data terakhir menunjukkan bahwa sektor manufaktur China masih berada dalam zona kontraksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar