DISCLAIMER

This research report is prepared by PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk for information purposes only and are not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).

Rabu, 20 Juni 2012

Eterindo Wahanatama Tidak Bagikan Dividen


IMQ, Jakarta —  Rapat Umum Pemegang Saham PT Eterindo Wahanatama Tbk (ETWA) menyetujui untuk tidak melakukan pembagian dividen tahun buku 2011.

Direktur Utama ETWA, Immanuel Sutarto mengatakan tidak dilakukannya pembagian dividen ini disebabkan perseroan masih memiliki defisit konsolidasi senilai Rp317 miliar per akhir 2011 lalu.

“Pemegang saham telah menyetujui belum dilakukannya pembagian dividen tahun buku 2011, dimana laba bersih disepakati untuk ditahan lantaran kas masih memiliki saldo defisit,” katanya dalam paparan publik di Jakarta, Rabu (20/6).

Tercatat sepanjang 2011 lalu, laba bersih perseroan mengalami kenaikan 91,2% menjadi Rp72,96 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp38,16 miliar.

Seiring kenaikan laba bersih, penjualan bersih juga meningkat mencapai Rp904,23 miliar, dibanding perioe yang sama 2011 senilai RpRp810,85 miliar.

Sementara hingga 31 Desember 2011 lalu, perseroan berhasil membukukan total aset senilai Rp620,70 miliar, meningkat dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp533,38 miliar.

Terkait kinerja pada2012 ini emiten sektor industri dasar dan kimia pada tahun ini akan menaikkan kapasitas produksi biodiesel
sebesar 140 ribu metrik ton per tahun dari produksi tahun sebelumnya sebesar 70 metrik ton.

Dalam pelaksaan peningkatan produksi biodiesel ini pihaknya membutuhkan dana investasi sekitar US$16,1 juta.

“Penambahan kapasitas ini diharapkan tuntas sebelum akhir 2012 mendatang,” jelasnya.

http://www.imq21.com/news/read/72388/20120620/143506/Eterindo-Wahanatama-Tidak-Bagikan-Dividen.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar