DISCLAIMER

This research report is prepared by PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk for information purposes only and are not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).

Kamis, 20 Desember 2012

Morning Dew - 21 December 2012

Market Preview

Saham-saham di Eropa berakhir mixed sementara di Amerika indeks Dow Jones berakhir menguat. Data ekonomi dari Amerika menjadi katalis positif bagi sentimen investor dan berhasil mengimbangi kerisauan yang timbul dari potensi terjerumusnya perekonomian Amerika ke dalam jurang fiskal apabila antara partai Demokrat dan Republik tidak mampu terjalin kesepakatan dalam penetapan anggaran pemerintah Amerika.


Indeks FTSE 100 ditutup melemah tipis 3.25 poin atau 0.05% di 5,958.34 sedangkan untuk indeks DAX sebaliknya berakhir positif dengan kenaikan sebesar 0.05% atau 3.6 poin saat ditutup di 7,672.10. Sementara itu, indeks Dow berakhir di 13,311.70, naik 59.75 poin atau 0.45%, indeks S&P 500 menguat 0.55% atau 7.88 poin menjadi 1,443.69 dan indeks NASDAQ juga menguat sebesar 0.20% atau 6.02 poin di 3,050.39.

Data GDP Amerika yang dirilis semalam menunjukkan bahwa perekonomian Amerika tumbuh sebesar 3.1% di triwulan ketiga lalu, lebih baik dari estimasi sebelumnya yaitu 2.7% dan juga melebihi ekspektasi para analis yang sebelumnya memprediksikan kenaikan GDP sebesar 2.8%.

Kongres hari ini akan memutuskan apakah proposal yang diajukan oleh John Boehner untuk menaikkan pajak terhadap pendapatan lebih dari $1 juta akan diterima. Hal ini diperlukan untuk menghindarkan Amerika dari jurang fiskal dimana akan terpicu kenaikan pajak dan pemotongan anggaran secara otomatis senilai lebih dari $600 miliar yang berpotensi menyeret perekonomian Amerika kedalam jurang fiskal.

Data lainnya yaitu jobless claims dilaporkan bertambah 361 ribu, lebih besar daripada ekspektasi pasar yang berada di 344 ribu. Existing home sales juga meningkat 5.9% di bulan November dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Angka ini melampaui ekspektasi kenaikan sebesar 2.3% dan juga terakselerasi dari kenaikan sebesar 1.5% pada periode bulan lalu. Indeks Philadelphia Fed juga dilaporkan naik signifikan, yaitu dari -10.7 menjadi 8.1 dan melewati prediksi para analis yang berada di -3.

Hari Jumat ini data-data ekonomi yang direncanakan akan dirilis antara lain pendapatan pribadi dan pengeluaran pribadi. Personal income diperkirakan naik 0.3% di bulan November, bangkit dari stagnasi yang terjadi pada bulan sebelumnya. Personal spending juga diprediksi akan mengalami kenaikan sebesar 0.4% setelah di bulan sebelumnya menurun 0.2%. Indeks kepercayaan konsumen yang dirilis oleh Universitas Michigan akan menutup sesi perdagangan pada pekan ini. Indeks ini diperkirakan naik dari 74.5 menjadi 75 di bulan Desember.

Pergerakan JCI pada hari Jumat ini diperkirakan berkisar antara 4,250-4,300 dengan membaiknya sentimen di bursa Amerika. Meskipun demikian, secara teknikal outlook JCI cenderung negatif terutama setelah indeks melewati level supportnya di 4,242 pada hari Kamis kemarin. Dikhawatirkan apabila indeks kembali tertekan dan melewati level terendah Kamis di 4,222.13, indeks dapat terpuruk hingga support berikutnya di sekitar 4,205.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar