DISCLAIMER

This research report is prepared by PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk for information purposes only and are not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).

Selasa, 29 Mei 2012

Morning Brief - 30 Mei 2012

Market Outlook


Bursa saham di Eropa dan Amerika pada hari Selasa berakhir positif. Indeks Dow Jones yang sempat tutup pada hari Senin menanjak 125.86 poin atau 1.01%, sedangkan indeks S&P 500 dan NASDAQ masing-masing menguat 1.11% dan 1.18%. Di Eropa, indeks FTSE 100 dan DAX 30 juga menguat dengan masing-masing membukukan kenaikan 0.65% dan 1.16%.

Meskipun ditutup positif, indeks Nikkei Jepang mengawali sesi perdagangan hari Rabu dengan bergerak di zona merah. Faktor Eropa masih merupakan katalis negatif yang diperkirakan akan membayangi pergerakan indeks pada hari Rabu ini.

Terakhir diberitakan bahwa bank sentral Eropa atau ECB mengindikasikan bahwa mereka menentang upaya penyaluran dana sebesar 19 miliar euro untuk rekapitalisasi Bankia yang pada akhir pekan kemarin mengajukan permintaan untuk adanya dana dari pemerintah Spanyol sehubungan dengan masalah likuiditas yang dihadapinya. Spanyol sendiri hanya memiliki sisa 9 miliar euro walaupun pemerintah Spanyol dapat menambahnya lewat penerbitan obligasi. Namun, lelang obligasi Spanyol baru-baru ini mengalami kenaikan biaya pinjaman dan juga menurunnya tingkat permintaan.

Penolakan ECB ini dilatarbelakangi oleh adanya regulasi yang tidak memperbolehkan ECB untuk membiayai negara anggotanya. Masalah yang dihadapi oleh masing-masing negara anggotanya dalam hal sistem perbankan merupakan tanggung jawab pemerintah masing-masing, bukan ECB. Pengajuan metode ini menurut pemerintah Spanyol hanya akan dilakukan apabila Spanyol akhirnya kehilangan akses sepenuhnya di pasar.

Data ekonomi yang dirilis hari Selasa di Amerika menunjukkan bahwa indeks kepercayaan konsumen di bulan Mei turun menjadi 64.9 dibandingkan 68.7 di bulan April dan lebih rendah dari ekspektasi pasar yang memperkirakan indeks ini naik menjadi 70. Sejauh ini, data ini tidak berimbas negatif pada pergerakan indeks Dow Jones.

Berita dari China Rabu pagi ini mengindikasikan bahwa pemerintah China tidak mempunyai rencana untuk mengeluarkan stimulus ekonomi berskala besar untuk menyokong pertumbuhan ekonomi seperti yang terjadi pada tahun 2008 saat terjadi krisis kredit global. Pemberitaan dari kantor berita Xinhua ini menunjuk pada stimulus fiskal sebesar 4 triliun yuan yang pada tahun 2008 dikeluarkan oleh pemerintah China guna melindungi perekonomian dari krisis global.

Pergerakan IHSG hari Rabu ini diprediksi akan positif karena penguatan dari bursa Amerika dan Eropa. Namun faktor negatif dari Eropa sehubungan dengan penolakan ECB terhadap rencana penyelesaian krisis yang terjadi di Spanyol berpotensi negatif pada pasar. Berita dari kantor berita Xinhua sehubungan stimulus China juga berpotensi menahan kenaikan indeks. Secara keseluruhan diperkirakan indeks masih akan bergerak dalam rentang 3838 hingga 3939.

Click here to download the full update (PDF)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar