DISCLAIMER

This research report is prepared by PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk for information purposes only and are not to be used or considered as an offer or the solicitation of an offer to sell or to buy or subscribe for securities or other financial instruments. The report has been prepared without regard to individual financial circumstance, need or objective of person to receive it. The securities discussed in this report may not be suitable for all investors. The appropriateness of any particular investment or strategy whether opined on or referred to in this report or otherwise will depend on an investor’s individual circumstance and objective and should be independently evaluated and confirmed by such investor, and, if appropriate, with his professional advisers independently before adoption or implementation (either as is or varied).

Rabu, 08 Agustus 2012

Morning Brief - 9 Agustus 2012

Market Preview


Indeks saham Dow Jones mengakhiri sesi perdagangan pada hari Rabu dengan kenaikan tipis sebesar 0.05%, sedangkan indeks S&P 500 juga berakhir dengan penguatan tipis sebesar 0.06%. Indeks NASDAQ sebaliknya berakhir melemah tipis 0.15%. Di Eropa, keadaan serupa juga terjadi dengan indeks FTSE naik 0.08% namun indeks DAX turun 0.03%.

Sebelumnya, di Asia ketiga indeks acuan domestik berhasil mencatatkan kenaikan tipis sebesar 0.13%, 0.27% dan 0.31% masing-masing untuk Jakarta Composite Index (JCI), LQ-45 dan IDX30. Di tingkat regional, indeks Hang Seng tergelincir 0.04% meskipun indeks Nikkei dan KOSPI mampu berakhir dengan masing-masing mencatatkan kenaikan 0.88% dan 0.87%.

Sepuluh sektor domestik berakhir dengan tiga sektor melemah (industri dasar, pertambangan dan infrastruktur) dan tujuh lainnya menguat. Tujuh sektor ini dipimpin oleh aneka industri yang menguat 1.17% sementara sektor industri dasar menjadi sektor terburuk pada hari Rabu kemarin.

Sebanyak 123 saham menguat dibandingkan dengan 130 saham yang melemah sedangkan 113 lainnya berakhir stagnan, atau tidak berubah dibandingkan dengan harga penutupan pada hari Selasa lalu.

Di antara sepuluh saham terekomendasi, hanya CLPI yang berhasil mencatatkan kenaikan yaitu sebesar 0.51%, sementara TRIM, LSIP, KLBF, MNCN dan SMCB berakhir stagnan. Sebagai catatan, SMCB berhasil mencapai targetnya yang pertama di 2650. Penurunan terbesar terjadi pada DILD yaitu 3.13% diikuti oleh BBKP (1.52%) dan BMRI (0.62%).

Dua katalis yang berbenturan pada hari Rabu kemarin dianggap sebagai pemicu sulitnya pasar mencari arah pergerakan selanjutnya dan pada akhirnya rata-rata indeks acuan dunia berakhir netral atau cenderung mixed. Pernyataan Richard Fisher yang merupakan presiden Federal Reserve Dallas menyebutkan bahwa stimulus ekonomi yang memadai sudah disediakan oleh Fed di pasar dan bank-bank sentral global kemungkinan tidak memiliki kapasitas untuk mengambil langkah tambahan untuk memacu pertumbuhan. Sebelumnya, Eric Rosengren, presiden dari Federal Reserve Boston menyebutkan bahwa bank sentral harus mengupayakan program pengenduran moneter yang terbuka dengan kapasitas program yang cukup untuk bisa efektif.

Pergerakan JCI pada hari Rabu berkisar antara 4078.63 hingga 4104.57. Hari Kamis ini diperkirakan indeks akan cenderung terkonsolidasi di antara rentang fluktuasi kemarin, yaitu antara 4080 hingga 4100 dengan resistance selanjutnya di 4120 dan 4150 sementara support berikutnya berada di 4060.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar